Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Erwin Parengkuan Bagikan Tips Jalani Bisnis di Tengah Krisis

Simak tips yang dibagikan oleh Erwin dalam membangun dan mempertahankan bisnis di tengah krisis.

Erwin Parengkuan Bagikan Tips Jalani Bisnis di Tengah Krisis

Pada seri Brunch with Dave Hendrik yang disiarkan pada Sabtu, 19 September 2020, Dave mengundang salah satu sahabatnya yang juga merupakan motivator untuk membagikan sedikit tips dalam membangun dan menjalani bisnis terutama ketika berada di tengah krisis.


“Apa sih komponennya untuk mencari peluang dan sukses di masa krisis Pak Erwin?,” tanya Dave kepada Erwin.

“Oke Dave, yang pertama ya yang sangat basic adalah analisa S.W.O.T. Ini tuh common banget, gue sudah tahu ini waktu pertama kali bekerja 31 tahun yang lalu. Analisa S.W.O.T itu semua familier yaitu mengenal dan mengetahui what is our strength? That is S. What is our weaknesses? That is W. What is our opportunity? And what is our threat? Ancaman kita. Nah ketika kita membuat sebuah analisa S.W.O.T, kita akan tahu kita ada di mana termasuk potensi-potensi kita. Kalau elo ingin jualan, strength elo, kekuatan elo tuh apa? Tapi kita juga tidak hanya bisa mengandalkan kekuatan, kita harus tahu weaknesses kita, kekurangan-kekurangan kita itu apa. Misalnya teknologi kita tidak mengerti, sosial media kita tidak mengerti, cara membangun jaringan kita tidak mengerti. Terus satu lagi nih, opportunity, apa kesempatan yang saat ini sudah ada membentang di depan kita, seperti saat ini semua orang di rumah, kita lihat ya ada opportunity apa yang dapat kita lakukan untuk membuat usaha kita menjadi lebih keren karena ada persiapan termasuk ancaman-ancaman apa yang akan muncul, threat. Analisa S.W.O.T ini menjadi sangat basic Dave, dalam membuat perencanaan untuk usaha kita. Dan menurut gue ya Dave, ini tidak bisa jadi dalam sehari semalam, ini through research, analysis, ini panjang sekali prosesnya. Dan S.W.O.T ini fundamental,” papar Erwin.


Mendengar penjelasan Erwin mengenai analisa S.W.O.T, Dave pun kembali bertanya tentang masa pandemi yang sedang terjadi, termasuk di golongann manakah masa-masa yang dikategorikan sebagai masa krisis ini?. “Pak Erwin, aku mau nanya dong, kemudian pandemi ini adanya di mana? Di threats? Atau di mana? Weakness?,” Dave kembali bertanya.


“Di weakness. Karena kan kalau weaknesses lebih kepada kita. Kita pelaku bisnisnya. Apa our weaknesses? Ini kan berarti membuka peluang untuk kolaborasi dengan pihak-pihak yang lain. Dan banyaknya opportunity memerlukan intuisi ya. Dan memerlukan keberanian,” jelas Erwin.


Merangkum penjelasan Erwin, “Berarti kalau kita sudah berhasil menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, sudah menggali dan menemukan S.W.O.T-nya baru kemudian kita dapat menentukan what to do?” 

Yes! Exactly!,” tegas Erwin.


Selain membagikan tips S.W.O.T yang dapat dijadikan dasar dalam merancang sebuah bisnis, spesial untuk para penonton dari IG Live Brunch with Dave Hendrik di Bazaar Indonesia, Erwin juga membagikan satu ilmu lagi yang tak kalah penting. “Jadi ini topik pembahasan kita adalah bagaimana cara menjalankan bisnis di saat krisis, nah ini ada satu lagi tips yaitu D.U.C.A. D yang pertama adalah do things right. You have to do things right. Banyak orang tujuan berbisnis itu menipu. And it’s not right! Yang bikin orang kesandung adalah because they don’t do things right. U stands for unique selling propositions. Bisnis elo yang bikin unik itu apa? Lalu yang C, creativity. Creativity akan menciptakan inovasi. Dan yang terakhir adalah action. Dengan action kita punya tim yang akan sukses membantu kita. Jadi D.U.C.A, ini yang sudah gue pikirin Dave spesial buat elo,” tutup Erwin.


Nantikan perbincangan lengkap Dave Hendrik dengan Erwin Parengkuan segera di kanal Youtube Harper's Bazaar Indonesia!

Baca juga

Tips Komunikasi Lintas Generasi dari Erwin Parengkuan

Erwin Parengkuan: Cara Jadi Pemimpin Baik & Seru di Masa Ini

Buku Tentang Tips Sukses dari Pengalaman Erwin Parengkuan

(Foto: Courtesy of Harper's Bazaar Indonesia)