- Pangeran Harry dan Meghan Markle telah menandatangani kontrak kerja sama dengan platform Netflix, menurut sebuah media.
- Pasangan ini akan memproduksi konten yang meliputi program anak-anak, dokumenter, serial, dan juga film
- “Kami akan fokus membuat konten yang tidak hanya memberikan informasi tetapi juga memberikan harapan,” jelas kedua pasangan melalui pernyataan resmi.
Pangeran Harry dan Meghan Markle resmi menyandang status sebagai produser Hollywood. Menurut sebuah media, pasangan Sussex ini telah menandatangani kontrak kerjasama dengan Netflix. Sesuai dengan perjanjian, pasangan ini akan memproduksi serial dokumenter, film, acara dengan skrip, dan program untuk anak-anak yang akan ditayangkan pada platform tersebut, membahas tentang isus dan tema yang sesuai dengan organisasi yang mereka miliki, Archewell. Mereka telah mengerjakan beberapa proyek termasuk serial dokumenter tentang alam dan serial animasi yang merayakan tokoh-tokoh perempuan inspiratif.
Netflix menawarkan kerjasama dengan pasangan kerajaan enam bulan setelah keduanya mengumumkan pengunduran diri mereka dari anggota kerajaan aktif.
“Kami akan fokus membuat konten yang tidak hanya memberi informasi tetapi juga memberikan harapan,” ungkap Harry dan Meghan dalam pernyataan resmi. “Kami sebagai orang tua baru, membuat program yang menginspirasi bagi keluarga menjadi sesuatu yang penting bagi kami.” Kehadiran pasangan dapat menambahkan jangkauan penonton Netflix – sebanyak 193 juta orang berlangganan— “membantu kami untuk memberikan konten yang berdampak bagi aksi banyak orang.”
Harry dan Meghan sempat mengisi program dari platform streaming tahun ini. Pada bulan Maret, Meghan dikabarkan mengisi narasi dokumenter satwa Elephant yang tayang di Disney+ serta bulan lalu, Harry terlibat dalam dokumenter Rising Phoenix yang menceritakan tentang atlet Paralimpiade.
“Kami sangat bangga karena mereka telah memiliki Netflix sebagai tempat mereka untuk berkreasi dan sangat bersemangat untuk berbagi cerita dengan mereka yang dapat mendorong semangat juang dan pemahaman baru kepada audiens,” ungkap Ted Sarandos, Co-Chief Executive dan Chief Content Officer dari Netflix.
(Penulis: Bianca Betancourt; Alih Bahasa: Vanessa Masli; Artikel disadur dari BAZAAR US; Foto: Courtesy of BAZAAR US)
