Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Madonna Ikut Demonstrasi Meski Sedang Cedera

Penyanyi itu baru-baru ini mengalami cedera saat tur, tetapi itu tidak menghentikannya untuk ikut serta dalam protes tersebut.

Madonna Ikut Demonstrasi Meski Sedang Cedera

- Madonna diam-diam bergabung dengan protes Black Lives Matter di London pada hari Sabtu lalu.

- Penyanyi itu memakai tongkat ketika ia bergabung dengan protes tersebut.

- Madonna telah menggunakan Instagramnya untuk menyoroti gerakan Black Lives Matter.


Para pengunjuk rasa terkejut pada hari Sabtu ketika mereka melihat Madonna berbaris bersama mereka selama protes Black Lives Matter di London.

Bintang pop itu menggunakan dua tongkat, setelah mengalami cedera selama tur Madame X. Madonna tidak memakai masker selama protes, dan malah memilih mengenakan kacamata hitam. Namun, ia masih dapat dikenali secara instan, dan dukungannya terhadap protes tersebut tampaknya menjadi kekuatan bagi rekan-rekan demonstran.

Madonna terlihat sedang mengobrol dengan para aktivis, dan ia juga bergabung dengan yel-yel, dan dapat terdengar berteriak, "Tidak ada keadilan, tidak ada kedamaian."



Madonna telah berbagi banyak unggahan di Instagram yang mendukung gerakan Black Lives Matter, dan telah mendorong pengikutnya untuk menyumbang ke George Floyd Memorial Fund. Setelah kematian Geroge, Madonna mengunggah respons emosional di Instagram. Ia menulis,

"Menyaksikan aparat polisi mencekik George Floyd dengan lutut di leher, diborgol dan tak berdaya, menangis untuk nyawanya dengan wajahnya di jalan adalah hal yang paling memuakkan, memilukan, yang pernah saya lihat. Petugas ini tahu ia sedang direkam, namun ia tetap membunuhnya dengan kesombongan dan kebanggaan. Ini harus dihentikan !! Sampai kita dapat mengatasi masalah rasisme di Amerika— tidak seorang pun boleh membawa senjata. Termasuk para anggota polisi! Tuhan memberkati Anda George Floyd. Saya sangat menyesal untuk apa yang terjadi kepada Anda dan keluarga Anda. Dan semua pembunuhan tidak masuk akal yang telah terjadi sebelum Anda. Apakah ini akan berakhir? ???????? Saya berdoa kepada Tuhan, ini semua akan berakhir suatu hari nanti. "




(Penulis: Amy Mackelden; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)