Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

5 Tips Menjaga Asupan Nutrisi untuk Menciptakan Kulit Sehat

Ahli gizi naturopati Jessica Shand membagikan tipsnya untuk merawat usus Anda (dan kulit) selama karantina mandiri.

5 Tips Menjaga Asupan Nutrisi untuk Menciptakan Kulit Sehat

Apakah di minggu-minggu selama isolasi ini membuat kulit Anda menjadi kusam atau berulang kali mengalami break-outs? Stres kehidupan, perubahan dalam rutinitas perawatan kulit kita, dan lebih banyak waktu di dalam ruangan bisa menjadi penyebabnya – termasuk juga dengan segala makanan yang Anda konsumsi.

Usus dan kulit memiliki hubungan yang sangat erat. Jika Anda mengalami “lockdown skin”, ada baiknya untuk mulai melihat apakah kegiatan diet yang Anda lakukan selama ini telah berubah semenjak mengisolasi diri di rumah.

Untuk menutrisi usus, Anda dapat mengonsumsi berbagai macam buah-buahan, sayuran, biji-bijian, polong-polongan, kacang, baik itu disajikan dalam bentuk kaleng, beku, kemasan atau dikeringkan - semuanya penting. 

Kami berbicara dengan pelatih nutrisi naturopati Jessica Shand tentang bagaimana Anda dapat mendukung dan memperbaiki kulit Anda selama isolasi diri.


Kurangi minuman beralkohol

Mulai perhatikan apa saja minuman yang Anda konsumsi. Apakah dengan isolasi diri berarti Anda bisa meneguk segelas (atau dua) anggur pada hari Senin yang santai ketika biasanya Anda lakukan di akhir pekan?

Alkohol dapat memicu peradangan pada kulit, jadi pastikan Anda menyadari seberapa banyak alkohol yang telah Anda minum, dan jangan sampai menjadi suatu kebiasaan yang mungkin sulit untuk dihilangkan.

Minuman manis dan kopi berlebih juga memiliki efek yang sama seperti alkohol dan mungkin menyebabkan kulit meradang jika minum terlalu banyak.

Hidrasi tubuh secara baik sepanjang hari dengan air yang tersaring. Ingatlah untuk minum delapan gelas per hari. Simpan botol isi ulang di sisi Anda setiap saat sebagai pengingat yang baik.



Makanlah aneka sayuran yang berwarna-warni

Nutrisi kulit Anda dari dalam ke luar dengan mengonsumsi buah dan sayuran secara cukup- bahkan jika makanan tersebut dibekukan - dan fokus untuk menambahkan ini ke dalam menu makanan Anda untuk meningkatkan pola diet.

Kandungan serat yang tinggi akan membantu sistem pencernaan Anda dengan membuang racun yang terkandung dalam tubuh, serta dapat membantu mencegah tumbuhnya jerawat.


Konsumsi kacang kenari dalam jumlah banyak

Kebanyakan kacang-kacangan, karena dikemas dengan lemak sehat akan bermanfaat bagi kulit, dan kacang kenari sangat berkhasiat bagi kulit Anda karena mengandung asam lemak omega 3. Kacang kenari memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-mikroba yang dapat membantu mengurangi radang pada kulit ataupun break outs saat mereka menargetkan infeksi di kelenjar sebaceous kulit. Mereka juga salah satu sumber tanaman terkaya akan asam lemak omega-3.


Menyingkirkan aneka camilan manis

Mengonsumsi gula rafinasi secara berlebihan dari makanan ringan seperti cokelat dan permen akan memiliki dampak negatif pada kulit Anda (dan akan menyebabkan lonjakan kadar gula darah, sehingga membuat Anda untuk meraih camilan itu dalam jumlah yang lebih banyak lagi). Batasi konsumsi camilan bergula dan gantikan dengan makanan padat nutrisi seperti kacang dan buah, selai kacang dalam smoothies, energy balls buatan sendiri, serta buah segar dan kering.


Konsumsi asam lemak omega-3

Asam lemak omega-3 bertindak sebagai agen anti-inflamasi dalam tubuh yang memberi nutrisi luar biasa sesuai kebutuhan untuk terlihat dan merasa baik (bisa juga menjadi sumber nutrisi untuk rambut dan kuku Anda).

Pastikan Anda mengonsumsi setidaknya 2 hingga 3 porsi asam lemak omega-3 per minggu dengan memakan salmon, sarden, teri, kacang kenari, dan kacang almond. Ikan salmon sangat bermanfaat karena mengandung banyak nutrisi penambah kesehatan yang dapat membantu meningkatkan produksi kolagen.

Berfokus untuk memberi energi pada tubuh Anda secara alami, makanan sehat akan memberi tubuh Anda beragam vitamin, mineral, dan nutrisi sesuai yang dibutuhkan untuk dapat berfungsi sebaik-baiknya serta menghasilkan kulit yang lebih bersih, lebih cerah selama isolasi dan seterusnya.




(Penulis: Jessica Shand, Pelatihan Gizi Naturopati; Penasihat medis: Dr. Juliet McGrattan (MBChB); Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Elizabeth Michelle; Foto: Courtesy of Bazaar UK)