Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Tips Mengaplikasikan Kuteks agar Lebih Tahan Lama

Kiat mengecat kuku agar hasilnya awet dan tak mudah rusak.

Tips Mengaplikasikan Kuteks agar Lebih Tahan Lama

Siapa pun pasti sebal apabila kuteks yang belum lama diaplikasikan tiba-tiba terkelupas. Padahal lewat beberapa upaya mudah, cat kuku Anda bisa melekat dengan lebih sempurna. Mau tahu rahasianya? Simak artikel Bazaar yang berikut ini. 

1. Sebisa mungkin, pilihlah model potongan kuku yang cenderung oval di ujung atau sudutnya. Bentuk seperti ini paling gampang untuk dirawat serta relatif tak mudah patah.

Bentuklah kuku menggunakan kikir berkualitas dengan grit 280/320 yang dapat dibeli di apotek atau toko kecantikan. Saat mengikir kuku, gosokkan permukaannya secara searah saja agar kuku terhindar dari pengelupasan berlebih.

Selain itu, Anda juga bisa mengenakan nail buffer dengan empat sisi yang banyak tersedia di pasaran untuk membentuk, menghaluskan, memoles, hingga membuat kuku senantiasa berkilau. Kuku kuat dan terawat merupakan langkah awal untuk meraih hasil manikur dan pedikur yang ideal. 

2. Hindari merendam tangan dalam air sebelum mulai mengecat kuku. Proses yang masih cukup sering dilakukan di salon-salon manikur atau pedikur ini rupa-rupanya berpotensi menyebabkan cat kuku susah menempel. Jika ingin melembutkan bagian kutikula, coba kenakan produk bertajuk cuticle softener yang memang dirancang khusus untuk itu.

3. Sebelum memulaskan kuteks, usapkan alkohol secukupnya pada kuku guna mengenyahkan residu maupun sisa-sisa kotoran sebab minyak yang kerap terdapat di sekitar kuku seringkali mengakibatkan kuteks Anda cepat mengelupas.

4. Hindari pula memotong kutikula Anda waktu melakukan manikur karena langkah ini dikhawatirkan akan menyebabkan kuku melemah. Jika penampakan kutikula Anda terasa mengganggu, doronglah ke belakang secara perlahan-lahan. 

5. Jika Anda berencana mengecat kuku di salon, bawa sendiri kuteks Anda. Jadi sesampainya di rumah nanti, Anda bisa melakukan touch up kapan pun disuka. 

6. Jangan lupa mengenakan base coat untuk membuat cat kuku Anda bertahan lebih lama. 

7. Apabila memungkinkan, pilih cat dengan warna muda agar tampilannya tersamar kalaupun ada bagian yang retak.

8. Hindari memulas kuku dengan selapis kuteks tebal. Sebaiknya, aplikasikan dua lapis secara tipis-tipis saja. Cat yang tebal, meski hanya selapis, akan menciptakan gelembung udara yang kurang bagus dilihat. 

9. Segera sesudah selesai mengecat kuku dan setiap dua hari setelahnya, poles top coat untuk mengunci tampilan cantik kuku Anda.  

10. Jika kuteks Anda masih juga terkoyak, perbaiki dengan cara mengusapkan nail polish remover untuk merapikan permukaannya terlebih dahulu. Kemudian, rangkapkan kembali dengan cat kuku serta top coat Anda secara tipis-tipis dan merata.

11. Supaya kuku tak mengalami dehidrasi yang mengakibatkan kerapuhan, rajin-rajinlah melembapkan seluruh tangan dan kaki Anda dengan memakai krim atau lotion yang mengandung vitamin. Tiap malam, pijat kuku secara lembut dengan menggunakan minyak nabati yang berkhasiat menguatkan.

12. Last but not least, pakailah sarung tangan ketika akan melakukan pekerjaan rumah seperti mencuci piring, berkebun, dan lain sebagainya.


(Foto:  Marina Kirezhenkova©123rf.com)