Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Jenis Dessert yang Tidak Menyebabkan Kenaikan Berat Badan

Sweet! Anda perlu tahu di bawah ini.

Jenis Dessert yang Tidak Menyebabkan Kenaikan Berat Badan

There is always a room for dessert. Siapa yang setuju dengan Bazaar? Seperti halnya sebuah film atau buku, akhir menentukan segalanya.

Demikian dengan sesi makan. Akhir yang sempurna akan didapatkan dengan sepiring dessert yang tepat.

Akan tetapi, hal ini menjadi momok bagi mereka yang tengah berdiet. Sehingga, banyak dari kita yang hanya bisa menelan ludah melihat teman sebelah sedang menikmati potongan choco lava hangat dengan tumpahan es krim vanila di atasnya.

Apalagi lembutnya tekstur cheesecake yang lumat sempurna di dalam mulut. Yum!

Tidak perlu bersedih. Walaupun Anda sedang berdiet, ada ragam pilihan makanan penutup yang tidak akan membuat mata tertutup takut menatap angka timbangan.

Bazaar tidak sedang bercanda atau mencoba mempermainkan Anda. Olahan bahan sehat alami dengan takaran gula akurat menjadi rahasia di baliknya.

Siapkan ruang kosong di perut untuk akhir manis sesi makan Anda.

Semanis kenyataan bahwa lima jenis dessert berikut tidak akan membuat berat badan menjadi naik!


1. Cokelat Hitam






Siapa bilang cokelat membuat tubuh menggendut? Mitos. Bukan hanya cokelat. Apapun yang dimakan berlebihan sudah pasti membuat tubuh melebar. Sebagai penutup sesi makan, sepotong cokelat hitam dapat menjadi opsi. Apalagi ditemani segelas red wine dingin. Sempurna!

2. Smoothies




Dari bahan yang digunakan saja bisa terbayang sehatnya konsep makanan penutup yang satu ini. Bahkan, beberapa menjadikannya main course. Karena smoothies mengandung buah, yoghurt, dan taburan nutrisi lainnya yang cukup mengenyangkan.

3. Buah & Kacang-kacangan





Jika Anda ingin yang praktis. Buah dan kacang-kacangan sudah pasti menu dessert paling ideal bagi Anda. Tidak perlu diolah berlebihan pun, keduanya sudah cukup memuaskan naluri lidah untuk sensasi rasa manis seusai makan berat.

4. Popcorn





Sama halnya seperti cokelat. Banyak yang takut mengunyah berondong jagung alias popcorn karena takut naik berat badan. Nyatanya, popcorn termasuk camilan yang berkalori rendah dibandingkan makanan ringan instant lainnya. Tentunya, opsi rasa original yang terbaik untuk menjaga lekuk tubuh.

5. Kopi Alpukat





Di antara ragam buah-buahan, alpukat kerap menjadi favorit. Apalagi jika sudah dilumerkan bersama dengan pahitnya kopi espresso. Keseimbangan rasa yang tercipta antara pahit dan manis mengingatkan kita kembali akan kenyataan hidup.

Bahwa ternyata hidup tidak sepahit yang kita pikir. Bahkan, terkadang bisa jadi lebih manis dari kelima makanan penutup pilihan Bazaar barusan.

Choose your happy ending!


Foto: Courtesy of Instagram @smoothiebowls, @all.things.chocolate, @scientifically.sweet, @thewholefooddiary, @garrettpopcorn, @vegan_veganfood, @kuatjajan