Major Minor dan Eko Nugroho membangun karya bersama yang menggabungkan seni dan fashion.
Sebagai seorang seniman Indonesia yang telah menuai prestasi di kancah internasional dan mewakili nama Indonesia, Eko Nugroho mempertunjukkan ciri khas goresan seninya pada kolaborasi ini. Karya seniman asal Yogyakarta ini mulai dikenal oleh publik setelah era Reformasi 1998 dan senantiasa dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya. Opininya terhadap situasi politik kerap muncul dalam format lukisan, bordir, mural, dan gambar. Dengan demikian, deretan baju hasil gubahan keduanya mengadopsi referensi gaya khas Major Minor dan Eko Nugroho yang diaplikasikan ke dalam format kain dengan motif berulang dan warna bervariasi. Koleksi ini berujung pada presentasi atasan, bawahan, dan luaran yang unik namun mudah digunakan. Selain pakaian, scarf hasil kolaborasi keduanya memukau ruang pertunjukan Teater Salihara yang menjadi latar pertunjukan serta mengiringi pembukaan pameran tunggal Eko Nugroho bertajuk Landscape Anomaly.
(Ardhana Utama, Foto: Courtesy of Major Minor)
