Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Tip Mengemudi Mobil di Luar Negeri

Sejumlah hal yang perlu diperhatikan saat Anda mengemudi di luar negeri.

Tip Mengemudi Mobil di Luar Negeri

Entah itu road trip di Amerika atau sekadar berjalan-jalan dengan menggunakan mobil saat Anda sedang berpelesir ke negara asing lainnya, ada beberapa hal yang esensial untuk diperhatikan.

Baca ini sebelum Anda duduk di belakang kemudi!  

1. Bawa Surat Izin Mengemudi (SIM)
Tunjukkan SIM asli Anda apabila ditanya oleh pihak yang berwajib, dan juga SIM Internasional jika diperlukan.

2. Siap sedia alat pembayaran
Jika akan memakai kendaraan milik perusahaan car rental, gunakan kartu kredit yang sama saat memesan online dan pastikan limit Anda cukup untuk membayar deposit.

3. Pelajari soal asuransi
Untuk berjaga-jaga, pahami kebijakan dan cara klaim asuransi Anda. Baik car insurance itu sendiri, asuransi apabila terjadi kecelakaan pada pengemudi ataupun penumpang, maupun pertanggungjawaban terhadap kendaraan atau keselamatan orang lain.

4. Sesuaikan kebiasaan menyetir
Mulai dari melatih refleks jika mesti hijrah dari transmisi otomatis ke manual ataupun sebaliknya, hingga membiasakan berjalan di jalur kanan apabila mengemudi di negara-negara yang memberlakukan peraturan tersebut misal Belanda, Kanada, Dubai, dan lain sebagainya.  

5. Pelajari kultur setempat
Di Timur Tengah, bersiaplah menemukan banyak pengemudi pria yang agresif saat berlalu lintas. Di Australia, Anda harus ekstra hati-hati apabila sampai ada kangguru melintas. Sedangkan di Marrakesh, jangan heran apabila Anda mesti berbagi jalan dengan gerobak atau kereta kuda.

6. Simpan nomor darurat
Catat telepon penting seperti rumah sakit, ambulans, polisi hingga mobil derek. And keep them handy!

7. Selesaikan pembayaran tilang secepatnya
Bila Anda sampai terkena denda karena pelanggaran lalu lintas, sebisa mungkin bayarlah di tempat selekasnya. Menunda-nunda atau berkelit hanya akan menghambat perjalanan Anda pulang.

Dicegat di airport, dikirim tagihan sesampainya di rumah, atau dituntut oleh cabang car rental yang sama di negara asal Anda merupakan akibat potensial apabila Anda tidak merampungkan kasus tersebut di TKP. 

 

(Foto: tulpahn/ShutterStock)